Pesan Natal bersama tahun 2019 dengan tema “Hiduplah sebagai Sahabat Bagi Semua Orang” (bdk. Yohanes 15:14-15). Pesan Natal 2019 adalah pesan persahabatan yang membawa kita kembali kepada sejarah bersama bangsa Indonesia; mulai dari cita-cita dan perjuangan bersama bagi kemanusiaan dan bagi Indonesia yang lebih bermartabat.

Oleh karena itu, sebagai salah satu sekolah yang berlindung di bawah naungan Perkumpulan Strada dan Keuskupan Agung Jakarta, SMP Strada Yos Sudarso mengadakan perayaan natal bersama. Kegiatan dilaksanakan pada hari Sabtu, 11 Januari 2020 mulai pukul 07.00 WIB sampai 11.00 WIB di lapangan SD-SMP Strada Yos Sudarso.

Kegiatan diawali dengan ibadat bersama yang dipimpin oleh Bapak Fx. Joko Winarno. Seluruh peserta didik, pendidik, dan tenaga pendidik duduk dengan khusyuk dan khimat mengikuti proses ibadat. Berbeda dengan homily yang sudah-sudah, kali ini diisi dengan drama. Drama diperankan oleh beberapa guru SD dan SMP. Isi cerita mengambil kisah Pinakia (peran dimainkan oleh Bu Gettrudisa Sintiana Dae), Gadis Penjual Korek Api (peran dimainkan oleh Bu Fransiska Rini Wiharjo), dan Nabi Yunus (Thomas Juju Juanda). Selain tokoh utama tersebut, ada juga beberapa tokoh pendukung yang berperan sebagai Papa Gepeto, teman nakal 1, teman nakal 2, peri biru, dan Ibu Gadis Penjual Korek Api.

Sama seperti tema Natal “Hiduplah sebagai Sahabat Bagi Semua Orang”, drama tersebut juga mengajarkan kepada peserta didik untuk tetap bersyukur dan membantu sesama baik dalam keadaan kurang beruntung atau pun sebaliknya. Seperti yang dilakukan oleh Pinakia, yang diawal memiliki sifat kurang baik, namun setelah dihadapkan dengan beberapa masalah, ia akhirnya mulai sadar dan mau memperbaiki diri.

Dengan adanya drama tersebut, diharapkan seluruh peserta didik dapat mengambil nilai positif dari isi cerita. Meskipun harus melalui beberapa proses, namun proses tersebut dapat dibentuk dengan didampangi para guru, teman-teman, dan lingkungan baik di sekitarnya.

Setelah ibadat selesai, dilanjutkan dengan acara Natalan bersama. Peserta didik perwakilan masing-masing kelas mulai dari SD Kelas 1 hingga SMP Kelas 7 menampilkan beberapa penampilan. Sebelum acara dimulai, seluruh siswa diharapkan untuk tetap tenang dan kondusif. Hal tersebut sebagai bentuk penghargaan terhadap teman yang sedang tampil dan teman yang sedang tampil juga akan merasa dihargai.